1) Dalam zina terkumpul bermacam-macam dosa, kemaksiatan dan keburukan
2) Berkurangnya agama / hilangnya kesempurnaan iman
3) Dicabutnya Nur / cahaya iman
4) Hilangnya sikap wara’ (menjaga diri dari dosa)
5) Hilangnya rasa cemburu.
6) Hilangnya rasa percaya diri, sehingga sering was-was, karena do’anya orang pezina tidak diterima Allah
7) Selalu memandang rendah lawan jenis, khususnya pasangan berzinanya
8) Zina membunuh rasa malu
9) Sering berlaku tidak sopan
10) Terkuburnya sifat-sifat mulia dari dirinya
11) Meningkatnya rasa egois atau keakuannya
12) Merusak kekhusyuan dalam beribadah
13) Punahnya ketauladanan pada dirinya
14) Melatih dirinya dengan cara – cara hidup seperti binatang, yang tidak mengenal norma-norma susila dan menghormati nilai – nilai kemanusiaan
15) Menjadikan wajah pelakunya senantiasa lusuh, muram dan gelap.
16) Terbiasa dengan hidup yang kotor dan menjijikan, karenanya berusaha menutupinya dengan penampilannya yang berlebihan
17) Sifat liar di hati penzina, sehingga pandangan matanya liar dan tidak terkawal.
18) Pezina senantiasa berfikir untuk gonta-ganti pasangan, selingkuh dan tidak setia
19) Pandai berkata lembut, bersahaja dan pandai merayu, walau sebenarnya iaadalah orang yang kasar dan tidak manusiawi.
20) Tertutupnya hati dan mata bathin sehingga sukar menerima nasihat dan kebenaran
21) Mudah sekali berbuat curang, ingkar, berbohong, melanggar hukum dan membuka lebar - lebar pintu kemunafikan
22) Membawa hartanya kepada harta yang tidak barokah
23) Menjadikan pelakunya selalu dalam kemiskinan atau setidaknya merasa demikian sehingga tidak pernah merasa cukup dengan apa yang diterimanya.
24) Malas bersedekah dan menjadi kikir
25) Selalu merasakan berbeda dan tidak puas atas apa yang didapatnya dengan apa keinginnanya
26) Menghilangkan kehormatan pelakunya dan jatuh martabatnya baik di hadapan Allah maupun sesama manusia.
27) Pezina laki-laki berarti telah menodai kesucian dan kehormatan wanita.
28) Jika wanita yang berzina hamil maka masalah-masalah besarpun akan datang menghampirinya dan melahirkan generasi yang tidak jelas nasabnya
29) Aib pelaku zina akan lebih lama membekas dan mendalam karena walaupun akhirnya pelaku zina itu bertaubat dan membersihkan diri dia akan tetap masih merasa bahwa dirinya berbeda dengan orang yang tidak pernah melakukannya.
30) Zina merusak masa depannya karena meninggalkan aib yang berkepanjangan
31) Di mata masyarakat mereka tidak memiliki status sosial yang jelas dengan derajat yang sangat rendah dan dipandang dengan pandangan yang menjijikan serta penuh kebencian
32) Zina mengeluarkan bau busuk melalui mulut atau badannya. Hanya orang-orang yang memiliki ‘qalbun salim’ (hati yang bersih) yang dapat mengetahuinya
33) Perzinaan menyeret kepada terputusnya hubungan silaturrahim
34) Perzinaan dapat berakibat tergelincirnya pezina menjadi durhaka kepada orang tua, serta menyia-nyiakan keluarga dan keturunannya
35) Mendorong dirinya untuk melakukan pekerjaan/mata pencahariannya yang haram, berbuat zalim bahkan bisa membawa kepada pertumpahan darah serta dosa-dosa besar yang lain.
36) Zina biasanya berkait dengan dosa dan maksiat lainnya yang dilakukan pezina, baik sebelum ataupun sesudahnya seperti khamar, madat, judi atau narkoba
37) Pezina senantiasa merasa tidak pernah ada puasnya, sehingga mencari cara-cara lain, baik dengan obat-obatan ataupun dengan cara-cara seks yang menyimpang
38) Pezina biasanya memiliki penyakit menular yang berbahaya seperti HIV Aids, Raja Singa, siphilis, dan gonorhea atau kencing bernanah, gatal-gatal yang berkepanjangan
39) Kehilangan begitu banyak rasa nikmatnya beribadah dan lezatnya iman
40) Pezina menuju jalan su’ul khotimah, dengan akhiran hidup yang seburuk – buruknya. (bukan khusnul khotimah)_Naudzubillahi min dzalik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar